Kurikulum dan Masa Studi
Kurikulum PSPA menekankan pentingnya penguasaan pengetahuan teori dan metodologi Antropologi seraya membupeluang sebesar-besarnya bagi mahasiswa untuk mengembangkan minat keilmuan dan bagi kerjasama lintas disiplin. Isi kurikulum dikelompokkan ke dalam matakuliah wajib dan matakuliah pilihan. Matakuliah Wajib memuat matakuliah tentang teori antropologi dan metode antropologi, yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar keahlian minimal bagi peserta/lulusan PSPA. Untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa program doktoral membangun dan mengembangkan teori dan metodologi dalam khasanah kajian antropologi, maka dalam kelompok matakuliah wajib ditambahkan pula matakuliah semiloka teori antropologi dan semiloka metode antropologi. Matakuliah Pilihan cukupberagam dan banyak jumlahnya, mencakup isu-isu penelitian seperti manajemen sumberdaya alam, pemukiman dan adaptasi, hukum dan kekuasaan, identitas, etnisitas dan jender serta globalisasi.
Beban studi program magister minimal 40 SKS (termasuk penelitian dan tesis yang berbobot 6 SKS) dan kurikulum program doktor minimal 50 SKS (termasuk peneltiian dan disertasi yang bobotnya 28 SKS).
Program magister dapat ditempuh kurang dari empat semester dan selama-lamanya enam semester. Untuk program doktoral enam semester dan selama-lamanya sepuluh sepuluh semester.
Kurikulum PSPA menekankan pentingnya penguasaan pengetahuan teori dan metodologi Antropologi seraya membupeluang sebesar-besarnya bagi mahasiswa untuk mengembangkan minat keilmuan dan bagi kerjasama lintas disiplin. Isi kurikulum dikelompokkan ke dalam matakuliah wajib dan matakuliah pilihan. Matakuliah Wajib memuat matakuliah tentang teori antropologi dan metode antropologi, yang diharapkan dapat memberikan pengetahuan dasar keahlian minimal bagi peserta/lulusan PSPA. Untuk meningkatkan kemampuan mahasiswa program doktoral membangun dan mengembangkan teori dan metodologi dalam khasanah kajian antropologi, maka dalam kelompok matakuliah wajib ditambahkan pula matakuliah semiloka teori antropologi dan semiloka metode antropologi. Matakuliah Pilihan cukupberagam dan banyak jumlahnya, mencakup isu-isu penelitian seperti manajemen sumberdaya alam, pemukiman dan adaptasi, hukum dan kekuasaan, identitas, etnisitas dan jender serta globalisasi.
Beban studi program magister minimal 40 SKS (termasuk penelitian dan tesis yang berbobot 6 SKS) dan kurikulum program doktor minimal 50 SKS (termasuk peneltiian dan disertasi yang bobotnya 28 SKS).
Program magister dapat ditempuh kurang dari empat semester dan selama-lamanya enam semester. Untuk program doktoral enam semester dan selama-lamanya sepuluh sepuluh semester.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar